IDUL ADHA DAN SUNNAH NYA
Sunnah saat Idul Adha
Perayaan Idul Adha pada 10 Zulhijah adalah salah satu dari dua hari terbesar dalam setahun di kalender Islam. Saat Idul Adha, orang-orang berkurban dan dagingnya dibagikan kepada sesama yang miskin dan membutuhkan. Berikut adalah beberapa sunah yang dianjurkan dilakukan saat Idul Adha.
1. Mandi
Kebersihan adalah sebagian dari iman. Mandi untuk bersiap sebelum berangkat salat Id juga merupakan sunah dari Nabi Muhammad ?. Ibnu ’Abbas meriwayatkan, “Rasulullah selalu mandi pada hari Idul Fitri dan Idul Adha.” [HR. Ibnu Majah]
2. Mengenakan Pakaian Terbaik (dan parfum bagi para pria)
Nabi Muhammad ? dikenal selalu memakai jubah terbaiknya pada dua hari raya Id. Anas bin Malik mengatakan: “Rasulullah memerintahkan kami pada dua hari raya untuk memakai pakaian terbaik yang kami punya, dan memakai wangi-wangian yang terbaik yang kami punya, dan berkurban dengan hewan yang paling mahal yang kami punya.” [HR. Al Hakim]
3. Makan Setelah Salat Id
Abdullah ibnu Buraidah mengatakan, “Rasulullah ? biasa berangkat salat Id pada hari Idul Fitri dan sebelumnya beliau makan terlebih dahulu. Sedangkan pada hari Idul Adha, beliau tidak makan lebih dulu kecuali setelah pulang dari salat Id baru beliau menyantap hasil kurbannya.” [HR. Tirmidzi]
4. Menunaikan Salat Id
Nabi Muhammad memerintahkan semua orang, lelaki dan perempuan, untuk salat Id.
Ummu ‘Athiyyah berkata, “Rasulullah memerintahkan agar para wanita keluar (mendatangi tempat salat pada hari Idul Fitri dan Idul Adha, lalu kami keluarkan wanita-wanita haid, para remaja putri serta wanita-wanita yang belum menikah. Ada pun para wanita haid maka mereka menyaksikan jamaah muslimin dan doa-doa mereka, serta menjauhi tempat salat kaum muslimin”. [HR. Al-Bukhari dan Muslim]
5. Saling Mengucapkan Selamat
Ucapkan selamat hari raya kepada satu sama lain. Jubair bin Nufair berkata, “Dahulu para sahabat Nabi Muhammad ? mengucapkan ‘Taqabbalallahu minna wa minkum’ ketika saling bertemu di hari Id.” Ibnu Hajar mengatakan bahwa sanad riwayat ini adalah hasan
6. Melalui Jalan Berbeda saat Salat
Seperti diriwayatkan oleh Jabir bin Abdullah, “Dahulu pada hari raya, Rasulullah melalui jalan yang berbeda (untuk pergi dan pulangnya)”. [HR. Al-Bukhari]. Alasan di balik ini adalah karena di Hari Penghakiman, kedua jalan tersebut akan bersaksi bahwa kita memang benar menghadiri salat ini.
7. Kurban dan Sedekah
Nabi Muhammad ? menganjurkan umat Muslim untuk menyantap daging dari hewan yang dikurbankan saat Idul Adha. Aisyah meriyawatkan bahwa Rasulullah ? berkata, “Makanlah, berikanlah, tahanlah, dan simpanlah!” [HR. Muslim].
8. Menikmati Makanan dan Minuman
Pada hari-hari Tasyrik tidak diperbolehkan berpuasa. Nabi Muhammad ? berkata, “Hari-hari Tasyrik adalah hari makan, minum, dan banyak mengingat Allah.” [HR. Muslim]